OM TELOLET OM ADALAH - tidur di hutan

[Masih anget][6]

ok
artikel
makanan
olahraga
video
wisata

OM TELOLET OM ADALAH

Hallo gaiss, mas bro, mbak bra, dan om!!! Om telolet om!!! Gimana kabar kalian gais? Semoga baik-baik aja ya? Aamiin. Jumpa lagi kita dalam acara tidur di hutan. Wah, kelues ini aku mau bahas yang lagi jadi tranding topik dunia: OM TELOLET OM. Yuk, kita langsung ke TKP yuks, gais!!! Cekibrotttt!!!!!!



 Lagi rame banget ini "om telolet om" di sosial media. Haduh, orang Indonesia ini emang emeying banget dah, bunyi klakson 'telolet' aja udah bisa bikin seneng, jadi trending topik dunia lagi. Kalian luar biasa gaiss!!! Bahkan akun Obama sama Donald Trump sampe penuh itu komentar 'om telolet om'. Haduh, orang Indonesia orang Indonesia. Walau pun kita kalah main bola di asean, tapi kita menang di dunia dengan OM TELOLET OM. Emeying lah pokok e Indonesia ki!!! Aku bangga melihat ini semua. Hahaha...



Oh, kalian ada yang belum tahu OM TELOLET OM itu apa? Baiklah, karena ada yang belum tahu, aku akan kasih tau. Jadi gini gais, OM TELOLET OM adalah sebuah film India yang merupakan adik dari film OM SHANTI OM. Nah, itu aku lagi becanda, itu ngarang abis, jadi jangan dipercaya. Tapi beneran ada film India yang judulnya OM SHANTI OM. Kalau nggak percaya coba deh brosing di mbah google! Filmnya itu menceritakan tentang.....
Astaga, kenapa ini malah bahas film India!?!?!??!! Untuk itu saya secara pribadi mohon maaf kepada kalian, karena saya ngelantur. Maapin ya!!! Makasih! Kembali ke OM TELOLET OM. Om telolet om adalah teriakan anak-anak (biasanya sih anak-anak, tapi yang dewasa juga ada. Dan yang dewasa tapi belum disunat juga ada, mungkin. Kenapa mungkin? Karena aku nggak memeriksa satu-satu) yang berada di pinggir jalan ketika ada sebuah atau beberapa bus lewat, dengan harapan om supirnya mau memencet klakson yang berbunyi "telolet telolet", begitulah bunyi klaksonnya. Itu dia penjelasanya gaiss, jadi udah pada tau ini ya?!?!?!?


Ternyata eh ternyata, ada juga lho komunitasnya. Komunitas ini sering disebut pemburu telolet. Kenapa dinamakan pemburu telolet? Karena bunyi klakson busnya berbunyi "telolet telolet". Nah, kalau bunyi klaksonya "tittt.. tittt...", kira-kira komunitasnya dinamakan apa ya? Namanya mungkin jadi komunitas pemburu tit-tit. Kok agak nggak enak ya nyebutnya!?!?! Emang udah pas TELOLET aja lah, jadi komunitas pemburu telolet, nah itu udah pas banget, jangan diganti dengan komunitas pemburu tit-tit, jadi nggak enak dengernya.

Kita sebagai warga negara Indonesia wajib bangga dengan fenomena 'OM TELOLET OM' ini, karena fenomena ini telah mendunia. Tidak menutup kemungkinan setelah fenomena yang menghebohkan dunia maya ini, besok-besok para turis luar negri jadi penasaran dan berbondong-bondong ke Indonesia hanya untuk mencari OM TELOLET OM. Bisa kalian bayangkan, bule-bule dipinggir jalan sambil teriak-teriak "OM TELOLET OM". Keren banget pasti itu! Karena banyak wisatawan asing datang ke Indonesia, devisa negara pun bertambah. EMEYING sekali bukan!?!?!? WOW, itu kan emeying sekali ya kan gaiss??? Dan kita bisa menamakan itu "WISATA OM TELOLET OM".

Nah, kalau 'OM TELOLET OM' ini sudah terkenal di dunia harus segera dipatenkan ini. Jangan sampai 'OM TELOLET OM' diklaim milik negara lain. Wah, nggak seru kalau gitu gaiss! Kita harus serukan bahwa 'OM TELOLET OM' adalah made in Indonesia. Asli dari Indonesia, wajib bangga kita.


Oke, nampaknya sudah waktunya untuk menarik kesimpulan. Untuk kesimpulan pada postingan kelues ini adalah: Untuk bahagia itu nggak perlu mahal, cukup dipinggir jalan kemudian teriak "OM TELOLET OM". Gitu aja udah seneng banget. Emeying pokok e. Dan satu lagi. Kalau ada komunitas pemburu telolet, aku harap tidak ada komunitas pemburu tit-tit, karena itu nggak enak didengar. Haha...

Kiranya itu saja yang dapat saya sampaikan, banyak kurang dan nggak ada lebihnya mohon maaf yang sebesar-besarnya. See you again!!! Selamat tidur di hutan!!!

Tidur di Hutan by syaiful kharis

Yang penting swasembada. Katakan WOW!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Start typing and press Enter to search